Pergantian Kepengurusan Osis – SMA Favorit di Jogja

Setelah setahun menjadi pengurus OSBA (Organisasi Santri Baitussalam) dan KOOR (Pramuka) di Salah satu SMAIT di Jogja, pada hari Sabtu, 13 Januari 2018 pengurus periode 2017/2018 telah resmi terdemisioner. Hal itu dilakukan setelah dilaksanakannya Laporan Pertanggungjawaban pada minggu sebelumnya yakni Sabtu, 6 Januari 2018 dan pemilihan raya pada Senin, 8 Januari 2018.

Acara pelantikan OSBA dan KOOR Akhwat SMA IT Baitussalam periode 2018/2019 dilaksanakan pada hari Sabtu, 13 Januari 2018 dengan pembagian waktu siang hari untuk OSBA dan malam harinya untuk KOOR. Pada acara tersebut, ustadz Hakim selaku pimpinan PPM Baitussalam menyampaikan kebanggannya dengan pengurus lama yang telah bekerja keras selama setahun terakhir di bagiannya masing-masing. Selain itu, beliau juga menyampaikan bahwa pengurus lama yang telah terdemisioner tidak lantas seperti burung yang keluar dari sangkarnya, yaitu merasa bebas dari aturan maupun tata tertib yang telah ditentukan. Pengurus periode lama di SMA Favorit di Jogja ini juga merupakan bagian dari kepengurusan baru yang ikut serta untuk membina dan membimbing pengurus baru untuk mencapai tujuan bersama. Yang terakhir, ustadz Hakim berharap bahwa pengurus baru akan mampu menjadi yang lebih baik dan membawa pembaharuan yang lebih baik pula bagi PPM Baitussalam sebagai salah satu pesantren alumni gontor.

Pada periode ini, kepemimpinan OSBA akhwat berpindah dari Khonsa Taqiya (XII IPS 2) ke Dini Hanifah Zahra (XI IPA 2). Sedangkan koor pramuka akhwat dari Saffrina Nur Azizah (XII IPS 2) ke Qonita Nur Aini (XI IPA 2). Dalam pidato perdananya yang dilakukan di GOR SMA Boarding di Jogja, baik Dini maupun Qonita berterimakasih atas kepercayaan yang diberikan kepada mereka dan berharap bahwa kedepannya semua pihak terus mendukung OSBA dan Koor serta berharap kepada pengurus baru untuk bekerja dengan lebih baik lagi dan mampu menjadi contoh yang baik bagi santri yang lain.

Dengan berakhirnya acara pelantikan ini dengan sukses, berakhir pula tugas Komisi Pemilihan Raya (KPR) tahun ini. Serangkaian acara Pemilihan Raya ini diharapkan mampu menjadi pembelajaran bagi para santri SMP dan SMA IT Baitussalam sebagai SMA Unggulan di Jogja tentang proses berjalannya pemilihan umum karena suatu saat nanti mereka akan menjadi bagian dari warga negara yang ikut terlibat dalam pesta demokrasi ini.

share

Tinggalkan komentar

search previous next tag category expand menu location phone mail time cart zoom edit close